logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊPemblokiran Akses Layanan Data...
Iklan

Pemblokiran Akses Layanan Data Berlanjut, Rudiantara Minta Maaf

Mayoritas konten yang disebar di dunia maya bertentangan dengan hukum, antara lain, memprovokasi, menghasut, bahkan mengadu domba.

Oleh
INSAN ALFAJRI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/QPrXeMyfh3kuzMS5A6NqHhWtF2g=/1024x728/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20190824Bah16_1566647035.jpg
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Suporter Persebaya yang dikenal dengan julukan Bonek membawa kertas dukungan untuk Papua saat Persebaya melawan Persija dalam Shopee Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (24/8/2019). Pertandingan berakhir imbang 1-1.

JAKARTA, KOMPAS - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara meminta maaf kepada masyarakat yang terkena pemblokiran akses layanan data telekomunikasi di Provinsi Papua dan Papua Barat. Pemerintah belum bisa memastikan waktu pencabutan blokir akses layanan data.

"Saya bersimpati kepada saudara-saudara kita di Papua. Saya mohon maaf kalau memang (pemblokiran akses layanan data) ini turut memberi dampak," kata Rudiantara ketika dihubungi dari Jakarta, Minggu (25/8/2019).

Editor:
hamzirwan
Bagikan