Perang Produk Ekspor ”Berwajah Ganda”
Produk ekspor ”berwajah ganda” meresahkan sejumlah negara. Produk-produk tersebut yang memicu perang dagang beberapa negara, seperti Amerika Serikat dengan China dan Jepang dengan Korea Selatan.
Presiden Korea Selatan Moon Jae-in (kanan) berjalan melewati Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menjelang sesi foto Konferensi Tingkat Tinggi G-20 di Osaka, Jepang, 28 Juni 2019. Jepang dan Korea Selatan, dua sekutu utama Amerika Serikat, tengah berselisih karena Jepang memperketat ekspor bahan-bahan sensitif, terutama barang-barang yang digunakan dalam cip komputer, layar televisi, dan telepon pintar.
Kemajuan teknologi semakin meningkatkan keragaman produk perdagangan. Produk-produk itu menyangkut pula barang-barang ekspor ”berwajah ganda” atau berfungsi ganda. Di satu sisi, produk-produk komersial itu bermanfaat bagi masyarakat kebanyakan, di sisi lain produk-produk itu dimanfaatkan untuk kepentingan militer dan intelijen.
Produk-produk berfungsi ganda atau dual-use goods itu antara lain berupa perangkat lunak dan keras berteknologi tinggi, semikonduktor, bahan kimia, bakteri, virus, dan toksin. Produk-produk tersebut dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan senjata pemusnah massal dan peralatan intelijen.