logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊImpian Carwati Basuri untuk...
Iklan

Impian Carwati Basuri untuk Batik Complongan

Sebagai keturunan pembatik complongan Indramayu, Carwati Basuri (42), awalnya tidak punya impian meneruskan batik khas pesisir utara Jawa Barat itu. Tanpa membatik, hidupnya sudah mapan. Hingga suatu ketika, dunia terbalik baginya. Carwati meninggalkan pekerjaannya demi menghidupi batik complongan.

Oleh
ABDULLAH FIKRI ASHRI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HqQDdK23V9OdG8DktnIf5qj_P8I=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20190611_132435SILO.jpg
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Sosok Carwati Basuri, pembatik comlongan Indramayu,  Jawa Barat.

Sebagai keturunan pembatik complongan Indramayu, Carwati Basuri (42), tidak punya impian meneruskan batik khas pesisir utara Jawa Barat itu. Tanpa membatik, hidupnya sudah mapan. Suatu ketika, dunia seperti terbalik. Ia meninggalkan pekerjaannya justru demi batik complongan.

Beberapa bulan terakhir, Carwati sibuk blusukan ke pembatik Indramayu untuk mengumpulkan informasi terkait batik complongan. Pemilik toko Senang Hati Batik ini bahkan mendirikan Komunitas Batik Complongan (KBC) Indramayu yang digawangi 20 perajin.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang, Maria Susy Berindra
Bagikan