Karina Dibius dalam Kondisi Sudah Lemah
Gajah Karina diindikasikan sudah dalam kondisi lemah sewaktu tim menembakkan bius. Kondisi itu ditunjukkan lewat kelainan perilaku karena faktor stres yang dapat memicu kematian setelah menjalani proses panjang translokasi satwa.
Kalangan peneliti dan konservasionis satwa membius dan mengukur tubuh, sebelum memasang GPS Collar, alat pemantau pergerakan via satelit, pada seekor gajah sumatera (Elephas maximus sumatranus) liar, di Desa Lubuk Lawas, Kecamatan Batang Asam, Tanjung Jabung Barat, Jambi, Sabtu (15/11). Pemasangan alat ini bertujuan memahami posisi serta perilaku gajah, dan mengantisipasi konflik secara dini.Kompas/Irma Tambunan (ITA)15-11-2014
JAMBI, KOMPAS—Gajah Karina diindikasikan sudah dalam kondisi lemah sewaktu tim menembakkan bius. Kondisi itu ditunjukkan lewat kelainan perilaku karena faktor stres yang dapat memicu kematian setelah menjalani proses panjang translokasi satwa.
Untuk memastikannya, tim dokter hewan didatangkan memeriksa kematian gajah betina berusia 50 tahun ini. Nekropsi dilakukan lewat pengecekan sejumlah sampel organ dari tubuhnya.