logo Kompas.id
UtamaSektor Transportasi...
Iklan

Sektor Transportasi Berkontribusi Besar

Kendaraan bermotor memberikan kontribusi gas buang sebagai sumber polusi udara Jakarta sebesar 70 persen. Pemprov DKI disarankan mengendalikan sumber pencemar primer dengan merealisasikan rencana pembatasan lalu lintas, memperbaiki sistem angkutan umum, dan membangun fasilitas pejalan kaki yang terintegrasi dengan sistem angkutan umum.

Oleh
Banu Astono
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/5nuokpHBPGqogcNKccM2TUGoU3I=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20140314PRI4.JPG_1564575419.jpg
KOMPAS/PRIYAMBODO

Lanskap kota Jakarta saat diselimuti kabut cukup tebal, Jumat (14/3/2014) pagi. Kabut yang terjadi diperkirakan berasal dari polusi asap kendaraan. Kabut asap perlahan hilang seiring dengan munculnya matahari pada siang harinya.

Catatan Redaksi: Berita ini terbit di halaman 25 harian Kompas edisi 8 Desember 2014 dengan judul ”Pencemaran Lingkungan: Sektor Transportasi Berkontribusi Besar.

JAKARTA, KOMPAS — Komisi Kesehatan dan Lingkungan Organisasi Kesehatan Dunia mengidentifikasi polusi udara di perkotaan menjadi masalah pokok kesehatan lingkungan yang harus menjadi prioritas penanganan. Jika pencemaran terus dibiarkan, akan menimbulkan kerugian berantai. Hal itu tidak saja terhadap kesehatan warga kota, tetapi juga faktor biaya.

Editor:
Sri Rejeki
Bagikan