logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊPengemudi di Balikpapan Tuntut...
Iklan

Pengemudi di Balikpapan Tuntut Penyamaan Tarif

Pengemudi ojek dan taksi daring di Balikpapan, Kaltim menuntut kesamaan tarif operator aplikasi ojek dan taksi. Maxim Balikpapan, operator baru yang berkembang di Rusia menetapkan tarif minimal Rp 7.000, sementara operator sebelumnya Rp 9.000.

Oleh
SUCIPTO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/jlwPsfsOKs3mBKMqpnsfFtjOpMI=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F20190731_124427_1564567235.jpg
KOMPAS/SUCIPTO

Beberapa pengemudi ojek daring Balikpapan, Kalimantan Timur, menyegel kantor cabang Maxim di kawasan Ruko Balikpapan Baru, Rabu (31/7/2019). Mereka menuntut tak ada persaingan harga antara operator ojek daring di Balikpapan.

BALIKPAPAN, KOMPAS - Pengemudi ojek dan taksi daring di Balikpapan, Kalimantan Timur, menuntut kesamaan tarif untuk semua operator aplikasi di kota minyak itu. Jika terjadi perbedaan harga, ditakutkan terjadi gesekan antara sesama mitra operator aplikasi ojek daring.

Ratusan pengemudi ojek dan taksi daring di Balikpapan mendatangi Kantor Cabang Maxim Balikpapan di kawasan Ruko Balikpapan Baru, Rabu (31/7/2019). Maxim adalah operator angkutan daring yang berkembang di Rusia dan baru membuka cabang di Balikpapan sejak sebulan lalu. Para pengemudi ojek daring melakukan negosiasi kepada pihak Maxim agar tarif yang ditawarkan kepada konsumen tidak lebih rendah dengan operator ojek daring lain.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan