Ada Hambatan Internal di Polri Ungkap Pelaku, Presiden Diminta Turun Tangan
Presiden Joko Widodo diminta proaktif menyelesaikan kasus penganiayaan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan. Penuntasan kasus ini dinilai mendesak karena menyangkut citra kepolisian yang dinilai gagal mengungkap siapa pelaku penyiraman air keras terhadap Novel.
JAKARTA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo diminta proaktif menyelesaikan kasus penganiayaan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan. Penuntasan kasus ini dinilai mendesak karena menyangkut citra kepolisian yang dinilai gagal mengungkap siapa pelaku penyiraman air keras terhadap Novel.
Hal itu disampaikan oleh Manajer Kampanye Amnesty International Indonesia (AII) Puri Kencana Putri, Kamis (18/7/2019), saat dihubungi dari Jakarta. Itu karena tim pencari fakta yang dibentuk Polri enam bulan lalu belum berhasil mengungkap identitas pelaku penyerangan.