logo Kompas.id
UtamaIndonesia Diharapkan Mencontoh...
Iklan

Indonesia Diharapkan Mencontoh China dan India

Indonesia diharapkan bisa membentuk ekosistem vokasi yang matang seperti halnya China dan India. Di China, koordinasi antara sektor pendidikan, pemerintah dan industri diperkuat dengan adanya Komite Nasional Pendidikan Vokasi. Di India bahkan dibentuk undang-undang khusus vokasi.

Oleh
FAJAR RAMADHAN
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/PriP5tRVsFxBJZrk36pv2_CGajU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F78225b11-9f48-40e7-b5ca-468788ff6318_jpg.jpg
KOMPAS/ANGGER PUTRANTO

Ilustrasi: Sejumlah pelajar merakit kendaraan di bengkel kerja kelas khusus perkeretaapian SMK Negeri 1 Glagah, Banyuwangi, Rabu (17/7/2019). SMK Negeri 1 Glagah, Banyuwangi, bekerja sama dengan PT Inka membuka kelas khusus perkeretaapian untuk mencetak pekerja terampil yang nantinya dapat bekerja di pabrik baru PT Inka di Banyuwangi, Jawa Timur.

JAKARTA, KOMPAS — Sudah waktunya bagi institusi pendidikan vokasi dan sektor industri untuk duduk bersama menyelaraskan kebutuhan dunia kerja ke depan. Indonesia juga diharapkan bisa membentuk ekosistem vokasi yang matang seperti halnya China dan India.

Ketua Komite Pelatihan Vokasi Nasional (KPVN) Anton J Supit dalam seminar yang mengangkat tema ”Revitalisasi Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia”, di Universitas Prasetya Mulya, Jakarta, Rabu (17/7/2019), berharap tidak ada lagi jarak antara industri dan institusi pendidikan vokasi.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan