logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊKasus Penularan Lintas Batas...
Iklan

Kasus Penularan Lintas Batas Pertama, Dua Warga Uganda Meninggal

Oleh
ADHITYA RAMADHAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HDK6egOglGaK_nnnHvwEMvsEct8=/1024x658/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2FEBOLA-HEALTHUGANDA_80566400_1560433995.jpg
REUTERS/NEWTON NABWAYA

Tenaga kesehatan memindai suhu tubuh warga yang melintasi perbatasan Mpondwe antara Republik Demokratik Kongo dan Uganda, Kamis (13/6/2019). Sejak wabah ebola merebak di Republik Demokratik Kongo pada Agustus 2018, pemantauan kondisi tubuh pelintas batas kedua negara diperketat untuk mencegah penyebaran penyakit.

KAMPALA, JUMAT β€” Kementerian Kesehatan Uganda, Kamis (13/6/2019), menyatakan, orang kedua yang terinfeksi virus ebola di Uganda meninggal setelah sebuah keluarga yang terpapar virus ebola diam-diam melintasi perbatasan dari Republik Demokratik Kongo.

Kasus ebola lintas batas yang pertama ini telah mendorong komite ahli Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk berkumpul pada Jumat (14/6/2019) untuk membahas apakah perlu menyatakan status kedaruratan kesehatan global. Status darurat seperti ini biasanya menarik perhatian dan lembaga donor.

Editor:
samsulhadi
Bagikan