logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บLebaran di Desa Berpotensi...
Iklan

Lebaran di Desa Berpotensi Sumbang 1 Persen PDB

Oleh
ERIKA KURNIA
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/VPwUxdbAyCsEo7UYpwTLcZMT8lM=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190517_MANDALIKA_B_web_1558080452.jpg
KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Presiden Joko Widodo menyaksikan atraksi seni khas Suku Sasak Tari Peresean usai menunaikan Shalat Jumat di Desa Adat Sade, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Jumat (17/5/2019). Sebelum singgah di desa tersebut, presiden Joko Widodo terlebih dahulu meninjau perkembangan persiapan penyelenggaraan balap motor dunia MotoGP di KEK Pariwisata Mandalika atau The Mandalika, Lombok Tengah. Terkait persiapan pembangunan street circuit Mandalika, saat ini sudah dilaksanakan sejumlah kegiatan antara lain survey lokasi, topografi, pemasangan pagar, land clearing serta penyusunan design sirkuit/homologasi.

JAKARTA, KOMPAS - Aktivitas mudik masyarakat selama periode lebaran 2019 diprediksi mengalirkan uang sebanyak Rp 33 triliun ke desa. Perputaran uang dalam jumlah besar dan waktu singkat tersebut bakal setara dengan 1 persen nilai produk domestik bruto 2018. Sektor pariwisata menjadi tumpuan utama

Data Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT), yang disarikan dari data Kementerian Perhubungan dan Badan Pusat Statistik (BPS), memprediksi ada 23 juta penduduk Indonesia yang mudik di lebaran 2019.

Editor:
Bagikan