logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊMangsa Berkurang, Harimau...
Iklan

Mangsa Berkurang, Harimau Sumatera Turun ke Desa

Konflik harimau sumatera dengan masyarakat terjadi di desa penyangga Suaka Margasatwa Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara. Kerusakan habitat merupakan salah satu pemicu konflik tersebut.

Oleh
NIKSON SINAGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/SJ9f_qrlDoqE-4kC54vFkKoPkX8=/1024x568/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20180312sah-harimau-WWF-e1520852933716-4.jpg
WWF Riau

Harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) terekam dalam kamera jebak yang dipasang tim WWF Riau di salah satu habitat harimau Sumatera di Riau beberapa waktu lalu.

MEDAN, KOMPAS – Konflik harimau sumatera dengan masyarakat terjadi di desa penyangga Suaka Margasatwa Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara. Harimau masuk ke desa dan menerkam warga yang sedang duduk di depan rumah hingga terluka. Seorang warga sebelumnya ditemukan tewas diterkam harimau. Kerusakan habitat menjadi salah satu pemicu konflik tersebut.

β€œKonflik harimau dengan masyarakat di desa penyangga kawasan hutan terus terjadi. Habitatnya rusak dan hewan pakan untuk harimau terus berkurang,” kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatera Utara Hotmauli Sianturi, di Medan, Senin (27/5/2019).

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan