logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บSedimentasi Sungai Tekan...
Iklan

Sedimentasi Sungai Tekan Ekonomi Nelayan Tegal

Pendangkalan Sungai Sibelis dan Kemiri di Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Jawa Tengah yang belum teratasi menyebabkan aktivitas melaut nelayan tradisional setempat terhambat. Frekuensi melaut terbatas dan kapal cepat rusak. Kondisi ini menggerus perekonomian nelayan.

Oleh
KRISTI UTAMI
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/eygVE1zPPay_6yF_ICqO-IBErno=/1024x649/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F20190429_194539_1556542042.jpg
KOMPAS/KRISTI UTAMI

Saat sedang surut kedalaman Sungai Kemiri hanya sekitar 45 sentimeter. Adapun saat pasang, bisa mencapai 2,5 meter.

TEGAL, KOMPAS - Pendangkalan Sungai Sibelis dan Kemiri di Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Jawa Tengah yang belum teratasi menyebabkan aktivitas melaut nelayan tradisional setempat terhambat. Intensitas melaut berkurang dan kapal cepat rusak. Kondisi ini menggerus perekonomian nelayan.

Berdasarkan pantauan, Senin (29/4/2019), sejumlah nelayan tradisional dengan kapal di bawah 10 groston (GT) tak bisa melaut dan hanya duduk di tepi Sungai Sibelis. Mereka menunggu pasang air laut agar kapal-kapal bisa keluar dari jebakan endapan lumpur di dasar sungai. Biasanya mereka nenangkap udang rebon.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan