logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บTak ada Kerja Seharga Nyawa
Iklan

Tak ada Kerja Seharga Nyawa

Dua alis Brigadir Kepala Samun naik setelah mendengar hasil pemeriksaan tekanan darahnya. Anggota Polresta Samarinda, Kalimantan Timur, ini kaget. Angka tekanan darahnya lebih tinggi ketimbang saat diperiksa beberapa jam sebelumnya. Pengabdian mengawal lancarnya Pemilu 2019 diduga jadi pemicunya. Namun, seperti banyak para pahlawan pemilu lainnya, ia tetap menjalani semuanya dengan ikhlas dan setia.

Oleh
SUCIPTO
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/D82TfeiVNAveHVgE55YYzT77cQA=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F20190423_102631_1556008352.jpg
KOMPAS/SUCIPTO

Brigadir Kepala Samun (57), Anggota Polresta Samarinda, Kalimantan Timur, yang bertugas mengawal rekapitulasi di tingkat kecamatan, menjalani pemeriksaan kesehatan sederhana yang dilakukan oleh IDI Kalimantan Timur, Selasa (23/4/2019).

Dua alis Brigadir Kepala Samun naik setelah mendengar hasil pemeriksaan tekanan darahnya. Anggota Polresta Samarinda, Kalimantan Timur, ini kaget. Angka tekanan darahnya lebih tinggi ketimbang saat diperiksa beberapa jam sebelumnya. Pengabdian mengawal lancarnya Pemilu 2019 diduga jadi pemicunya. Namun, seperti banyak para pahlawan pemilu lainnya, ia tetap menjalani semuanya dengan ikhlas dan setia.

Selasa (23/4/2019) siang, saat diperiksa tim kesehatan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kalimantan Timur, tekanan darah Samun mencapai 150 milimeter raksa (mmHg). Padahal, pengukuran darah di pagi harinya, tekanan darah Samun hanya 130 mmHg.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan