Warga Memilih Tetap Mengungsi
Meskipun banjir yang melanda Kabupaten Bandung, Jawa Barat, berangsur surut, para pengungsi memilih tetap bertahan di pengungsian. Cuaca yang tidak menentu membuat warga khawatir banjir susulan.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2FWhatsApp-Image-2019-04-07-at-19.20.50_1554639881.jpeg){kind=logo}
Sejumlah pengungsi beristirahat di posko pengungsian Bojong Asih, Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (7/4/2019).
SOREANG, KOMPAS — Meskipun banjir yang melanda Kabupaten Bandung, Jawa Barat, berangsur surut, para pengungsi memilih tidak kembali ke rumah dan tetap bertahan di pengungsian. Cuaca yang tidak menentu membuat warga khawatir banjir susulan. Pilihan itu diambil warga meski harus menghadapi sejumlah keterbatasan di pengungsian.
Surutnya banjir terlihat dari berkurangnya genangan air di Jalan Dayeuhkolot sehingga jalan tersebut sudah bisa digunakan pada Minggu (7/4/2019). Selama empat hari sebelumnya, jalan itu tertutup akibat terendam banjir yang mencapai lebih dari 1 meter. Selain itu, sebagian wilayah juga bisa dilalui dengan berjalan kaki karena ketinggian air telah kurang dari 50 sentimeter.