logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊKemarau Lebih Awal, Harga...
Iklan

Kemarau Lebih Awal, Harga Gabah Bisa Jauh di Atas Harga Pembelian Pemerintah

Oleh
M Paschalia Judith J
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/IyFruhYs_4BJLxumLXb7QHJkBu0=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2F20181220wer2_1545300624.jpg
DEFRI WERDIONO

Dua orang petani di Desa Mojosari, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (20/12/2018), tengah merontokkan gabah jenis premium yang baru saja dipanen menggunakan peralatan tradisional.

JAKARTA, KOMPAS -- Musim kemarau yang diprediksi terjadi lebih awal dapat meningkatkan kualitas gabah saat panen raya 2019. Imbasnya, harga gabah akan berada di atas ketentuan harga pembelian pemerintah yang sebesar Rp 3.700 per kilogram atau kg. Oleh karenanya, perlu ada kebijakan yang sesuai agar petani dapat menikmati harga saat panen raya nanti.

Puncak panen raya diperkirakan akan jatuh pada April 2019. "Jika prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sesuai, gabah pada saat panen raya nanti akan berkualitas bagus. Harga gabah berkualitas saat panen raya 2019 diperkirakan berkisar Rp 4.400 - Rp 4.500 di wilayah sentra-sentra produksi, misalnya Pulau Jawa," tutur Guru Besar Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Ketua Umum Asosiasi Bank Benih dan Teknologi Tani Indonesia (AB2TI) Dwi Andreas Santosa saat dihubungi, Jumat (8/3/2019).

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan