logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊAkibat Salah Diagnosis, Banyak...
Iklan

Akibat Salah Diagnosis, Banyak Pasien Tak Selamat

Oleh
Pascal S Bin Saju
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/bKFv4d9mbj-9-7TiNzsPGdD5dv4=/1024x618/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2FWhatsApp-Image-2019-02-27-at-21.47.47_1551278939.jpeg
YOLA SASTRA UNTUK KOMPAS

Acara temu media yang diadakan Yayasan MPS dan Penyakit Langka Indonesia bekerja sama dengan Sanofi Indonesia, di Jakarta, Rabu (27/2/2019).

JAKARTA, KOMPAS β€” Penegakan diagnosis yang tepat masih menjadi tantangan dalam penanganan penyakit langka di Indonesia. Akibat salah diagnosis, banyak pasien terlambat diobati secara tepat dan tidak terselamatkan. Padahal, jika ditangani secara tepat dan cepat, kualitas dan harapan hidup pasien akan baik.

Kasus itu terungkap dalam temu media yang diadakan Yayasan MPS dan Penyakit Langka Indonesia bekerja sama dengan Sanofi Indonesia, di Jakarta, Rabu (27/2/2019). Para orangtua pasien penyakit langka bersama dokter dan pihak yayasan berbagi pengalaman pada acara peringatan Hari Penyakit Langka Sedunia yang jatuh setiap 29 Februari.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan