logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊAktivitas Vulkanik Gunung...
Iklan

Aktivitas Vulkanik Gunung Merapi Fluktuatif

Oleh
Haris Firdaus
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/sZCjrqqwp63zzsQVxt2AW_BkxCA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20190219_PENAMBANGAN-PASIR_B_web_1550572854.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Petambang mengumpulkan material pasir dan batu di Kali Gendol, Desa Glagaharjo, Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (19/2/2019). Aktivitas penambangan di sejumlah sungai yang berhulu di kaki Gunung Merapi tetap berlangsung normal meski sehari sebelumnya terjadi tujuh kali awan panas guguran dari gunung itu.

YOGYAKARTA, KOMPAS β€” Kondisi Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah pada Selasa (19/2/2019) ini tenang. Sehari sebelumnya aktivitas gunung tersebut tinggi. Hal ini menunjukkan, aktivitas vulkanik Merapi masih fluktuatif sehingga dimungkinkan mengalami peningkatan atau penurunan dalam waktu mendatang.

Data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menunjukkan, pada Selasa pukul 00.00 sampai 18.00 WIB, Merapi hanya mengalami 16 kali guguran dengan durasi 11-55 detik. Dari total guguran itu, ada 1 guguran yang bisa terlihat secara visual dengan jarak luncur 500 meter menuju hulu Kali Gendol, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan