logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บPariwisata Bisnis Digarap
Iklan

Pariwisata Bisnis Digarap

Oleh
MEDIANA/AYU PRATIWI
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/OIlD7VN-RlT1QRL0YnwEUwPrK9E=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20190211_121155_1549876321.jpg
KOMPAS/MEDIANA

(Dari kiri ke kanan) Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang S Brodjonegoro, Menteri Pariwisata Arief Yahya, dan Ketua PHRI Hariyadi B Sukamdani saat menjawab pertanyaan media seusai menghadiri Rapat Kerja Nasional IV PHRI, Senin (11/2/2019), di Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Pemerintah menjadikan pariwisata bisnis sebagai salah satu rencana strategis memajukan industri pariwisata pada 2020-2024. Implementasinya menyasar 10 destinasi prioritas nasional yang sudah ditetapkan pemerintah atau dikenal sebagai โ€Bali Baruโ€.

Pariwisata bisnis dikenal sebagai pertemuan, insentif, pameran, dan konvensi (MICE). Adapun 10 destinasi prioritas itu di antaranya Danau Toba (Sumatera Utara), Tanjung Kelayang (Kepulauan Bangka Belitung), Tanjung Lesung (Banten), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), dan Candi Borobudur (Jawa Tengah). Selain itu, Bromo-Tengger-Semeru (Jawa Timur), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), dan Pulau Morotai (Maluku Utara).

Editor:
Bagikan