logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊEkspor Baja ke Malaysia dan...
Iklan

Ekspor Baja ke Malaysia dan Australia Berpotensi Meningkat

Oleh
M Fajar Marta
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Q34mH74WEgqrjHqJpRAibH1D464=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2F66940817.jpg
AFP

Pekerja menangani salah satu proses pembuatan kabel baja di sebuah pabrik di Provinsi Jiangsu, China, 1 Mei 2018. Baja merupakan salah satu komoditas ekspor utama China. Amerika Serikat dan China kini saling ancam untuk menerapkan tarif atas produk impor dari masing-masing negara. Situasi ini dikhawatirkan akan menghambat pertumbuhan ekonomi global.

JAKARTA, KOMPAS – Produk baja nasional yang diekspor ke Malaysia dan Australia kini tidak lagi dikenakan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD). Kebijakan ini diharapkan dapat menjadi peluang bagi eksportir guna memulihkan kinerja ekspor baja yang menurun selama beberapa tahun terakhir.

Berdasarkan siaran pers yang diterima Kompas, pada Selasa (12/2/2019), Malaysia tidak lagi mengenakan BMAD atas impor produk baja Hot Rolled Coil (HRC) asal Indonesia. Sebab, perusahaan baja Malaysia Megasteel telah menghentikan operasionalnya sehingga tidak ada industri dalam negeri Malaysia yang memerlukan perlindungan.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan