Jasa Perjalanan
Biro Perjalanan yang Terdisrupsi
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2F20180907_TRAVEL-FAIR_L_web.jpg)
Ilustrasi _ Pengunjung mencari paket wisata dan perjalanan yang ditawarkan biro perjalanan dalam ajang Kompas Travel Fair 2018 yang berlangsung di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (7/9/2018). Pameran perjalanan yang berlangsung selama tiga hari tersebut juga digelar bersamaan di Surabaya, Medan dan Makassar.
Puluhan biro perjalanan yang tergabung dalam Asosiasi Travel Agent Indonesia atau Astindo mengadu ke Komisi VI DPR-RI, Jumat (18/1/2019). Mereka mengadu karena merasa pasarnya terus tergerus oleh keberadaan biro perjalanan daring atau online travel agent (OTA).
Semula mereka menganggap biro daring tidak akan bertahan lama karena promosinya sangat masif dan besar-besaran. Suatu ketika, agen daring dinilai bakal kelelahan membayar semua biaya yang tidak kecil itu. Mau sampai kapan mereka membakar uang?
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 13 dengan judul "Biro Perjalanan yang Terdisrupsi".
Baca Epaper Kompas