UCLG Asia Pasifik
Kota Masih Berkutat dengan Isu Sampah
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F09%2FDSCF7423.jpg)
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberikan paparan mengenai pengelolaan sampah saat Kongres United Cities and Local Governments Asia-Pacific (UCLG ASPAC) ke-7 di Dyandra Convention Center, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (12/9/2018).
SURABAYA, KOMPAS - Perkotaan diharapkan meningkatkan pengelolaan sampah warganya agar volume sampah terus berkurang. Penumpukan sampah bisa menjadi salah satu pemicu pemanasan global yang bisa berdampak pada perubahan iklim.
Itu mengemuka saat pelatihan Energi Kota dan Tindakan Iklim pada Kongres United Cities Local Goverment (UCLG) Asia Pacific ke-7, Rabu (12/9/2018) di Surabaya, Jawa Timur. Acara yang diikuti sekitar 800 perwakilan pemerintah daerah/kota, akademisi, dan organisasi nonpemerintah itu bertema Pembangunan Berbasis Inovasi Menuju Kota Berkelanjutan.