logo Kompas.id
›
Utama›Penyelenggara Tidak...
Iklan

Penyelenggara Tidak Profesional

Oleh
Pingkan Elita Dundu
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/llc-xlzyrwmttwf5SWshIGSi74I=/1024x701/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F06%2F20180629kum4.jpg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Supriyanto, pasien Rumah Sakit Umum Kota Tangerang menggunakan hak pilihnya pada pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang susulan di RSU Kota Tangerang, Jumat (29/6/2018). Pemungutan suara susulan ini digelar karena ada pemilih di rumah sakit ini yang telah memiliki formulir A5 tetapi tidak terfasilitasi saat pemungutan suara Rabu lalu.

TANGERANG, KOMPAS - Penyelenggaraan pilkada susulan di dua rumah sakit di Kota Tangerang membuktikan bahwa penyelenggara tidak profesional. Pembenahan mesti segera dilakukan untuk menghadapi pemilihan legislatif dan pemilihan presiden mendatang.

Pilkada susulan di Kota Tangerang diadakan karena ada 59 pemegang formulir A5 (pemilih tambahan) yang belum menggunakan hak pilih pada pelaksanaan pemungutan suara Rabu lalu. Penyebabnya, di lokasi Itu—yakni Rumah Sakit Usada Insani dan RSU Kota Tangerang—tidak ada penyelenggara pilkada yang datang untuk memfasilitasi pemungutan suara.

Editor:
Bagikan