Iklan
Ratusan Ribu Warga Papua Terancam Tak Memilih
JAYAPURA, KOMPAS — Ratusan ribu pemilih potensial terancam tak bisa menggunakan hak politiknya pada pemilihan gubernur Papua dan bupati di tujuh kabupaten pada Juni mendatang. Pasalnya, sekitar 50 persen dari jumlah pemilih potensial sebanyak 627.815 orang belum melakukan perekaman KTP elektronik. Padahal, penetapan daftar pemilih tetap Papua akan dilakukan pada Jumat (20/4/2018) siang.
Diketahui mayoritas dari pemilih potensial yang belum melaksanakan perekaman KTP-el itu juga belum memiliki nomor induk kependudukan (NIK) dan kartu keluarga (KK). Mereka tersebar di 28 kabupaten dan 1 kota di Papua.