logo Kompas.id
β€Ί
Tokohβ€ΊLini Natalini Widhiasi,...
Iklan

Lini Natalini Widhiasi, Bermalam di Galeri

Kalaupun ke apartemen, pikiran Lini tetap di galeri. Seraya tertawa, perupa itu mengaku sebagai perempuan yang abnormal.

Oleh
DWI BAYU RADIUS
Β· 1 menit baca
Lini Natalini Widhiasi dalam Pameran Tunggal Seni Rupa yang bertajuk <i>Infinity Yin Yang</i> di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (3/9/2024). Pameran yang dikuratori oleh Citra Smara Dewi berlangsung hingga 3 Oktober 2024. Pameran menampilkan karya-karya instalasi dengan medium logam aluminium. Karya Lini Natalini Widhiasi yang berjudul &quot;Passion and Hope&quot; juga telah menjadi koleksi Galeri Nasional Indonesia.
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Lini Natalini Widhiasi dalam Pameran Tunggal Seni Rupa yang bertajuk Infinity Yin Yang di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (3/9/2024). Pameran yang dikuratori oleh Citra Smara Dewi berlangsung hingga 3 Oktober 2024. Pameran menampilkan karya-karya instalasi dengan medium logam aluminium. Karya Lini Natalini Widhiasi yang berjudul "Passion and Hope" juga telah menjadi koleksi Galeri Nasional Indonesia.

Perupa logam, Lini Natalini Widhiasi, tergolong workaholic lantaran sering lupa waktu jika sedang bekerja. Saat menyiapkan pameran bertajuk Infinity Yin Yang, ia kerap tak melihat jam. Tidur di kamar yang nyaman malah kerap ditampik demi memasang karya di Galeri Nasional Indonesia.

”Saya sampai nginep. Apartemen sudah disediakan, tapi teman saya yang pakai,” ujarnya sambil tertawa seusai membuka pergelaran tersebut di Jakarta, Selasa (3/9/2024). Lini tak peduli meski harus rebahan beralaskan kertas aluminium dengan bubble wrap atau pembungkus bergelembung.

Editor:
BUDI SUWARNA
Bagikan