Berber Swart dan Supardiyatna, Jembatan bagi Anak Adopsi yang Rindu kepada Ibu
Berber Swart dan Pardi dari Yayasan Ibu Indonesia mempertemukan anak adopsi di Belanda dengan ibu kandungnya.
Manusia tidak berkuasa untuk memilih lahir di mana atau melalui rahim siapa. Setelah dilahirkan pun, bayi nan mungil hanya mampu bersandar pada semesta sekaligus orang-orang dewasa di sekitarnya. Ada yang terlahir penuh cinta, tetapi ada pula yang sebaliknya. Tak jarang beragam alasan memaksanya jadi anak adopsi. Berber Swart dan Supardiyatna dari Yayasan Ibu Indonesia berupaya menjembatani rindu anak-anak adopsi di Belanda terhadap ibu kandungnya di Indonesia.
Hampir 10 tahun terakhir, Berber (53) bolak-balik Indonesia-Belanda untuk membantu anak-anak yang terlahir dari ibu kandung warga Indonesia, tetapi diadopsi oleh warga Belanda. Perjumpaan dengan Supardiyatna yang akrab dipanggil Pardi sebagai sopir sekaligus pemandu wisata mendorong keduanya bekerja sama mendirikan Yayasan Ibu Indonesia pada 2019.