logo Kompas.id
β€Ί
Tokohβ€ΊCanda, Gundah, dan #SaveJanda
Iklan

Canda, Gundah, dan #SaveJanda

#SaveJanda hadir sebagai komunitas sosial yang ingin melawan stigma janda di mata masyarakat.

Oleh
ELSA EMIRIA LEBA
Β· 1 menit baca
Mutiara Proehoeman (tengah), Tya Subiakto (kanan), dan Asep Suaji.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Mutiara Proehoeman (tengah), Tya Subiakto (kanan), dan Asep Suaji.

Menjadi seorang janda di bumi patriarki tidaklah mudah. Berawal dari pengalaman pribadi, #SaveJanda muncul untuk melawan stigma janda di mata masyarakat. Mengapa Mutiara Proehoeman, Tya Subiakto, dan Asep Suaji ingin menyelamatkan janda?

”Maaf, ya, sambil dandan,” kata Mutiara diiringi tawa lepas Tya. Di studio milik Tya yang terletak di Pondok Labu, Jakarta, Rabu (15/11/2023), keduanya sibuk mempercantik wajah untuk persiapan wawancara. Asep yang sudah siap hanya senyum-senyum melihat tingkah laku mereka.

Editor:
DWI AS SETIANINGSIH
Bagikan