Sisca Soewitomo, Meracik Resep Cinta di Dapur
Sisca Soewitomo bermimpi menjadikan para perempuan Indonesia sebagai koki bagi keluarganya. Mari siapkan bahan makanan, bumbu, tekad, serta cinta. Bu Sisca akan menuntun kita memasak dengan mudah.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2Fc9e54fdc-b50a-4e92-9a20-badb20da2e1b_jpg.jpg){kind=logo}
Pesohor boga Nusantara, Sisca Soewitomo (71), di Jakarta, Selasa (18/8/2020). Ia dikenal publik sebagai pembawa acara kuliner Aroma di televisi pada 1996 hingga tahun 2000-an. Ia juga dikenal sebagai koki, pengajar di perguruan tinggi dan lembaga kursus kuliner, juri masak, hingga penulis 150 buku resep masakan Nusantara.
”...Ini mungkin saat yang tepat untuk gantung panci,” kata Sisca Soewitomo (71) di media sosialnya pada awal Agustus 2020. Reaksi warganet setelah itu sangat cepat dan luas. Tidak ada yang sadar bahwa mereka sedang dikerjai pesohor boga Nusantara tersebut.
Istilah gantung panci dikira publik sebagai tanda pensiun. Warganet lantas berbondong-bondong berterima kasih pada Sisca atas jasa-jasanya di dunia kuliner. Ia bahkan sempat jadi topik terpopuler di Twitter. Rupanya, itu gimmick promosi belaka bersama sebuah perusahaan teknologi.