logo Kompas.id
RisetFaisal Basri dan Jurus...
Iklan

Faisal Basri dan Jurus Pamungkas Mengelola BBM Bersubsidi

Ekonom Faisal Basri wafat dalam usia 65 tahun. Sederet pemikiran telah disumbangkannya untuk negeri ini.

Oleh
ANDREAS YOGA PRASETYO
· 1 menit baca
Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Faisal Basri, dalam sesi diskusi ekonomi bertajuk ”Menyikapi Ekonomi yang Berubah” yang diselenggarakan harian <i>Kompas</i> di Jakarta, Selasa (12/9/2017).
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Faisal Basri, dalam sesi diskusi ekonomi bertajuk ”Menyikapi Ekonomi yang Berubah” yang diselenggarakan harian Kompas di Jakarta, Selasa (12/9/2017).

Kegelisahan mendasar yang diungkapkan oleh Faisal Basri ialah membangun peradaban baru Indonesia sehingga bisa bersejajar dan berdialog dengan peradaban modern secara setara. Pemikiran ini berpijak dari momentum bangsa Indonesia yang telah berhasil memilih sendiri pemimpinnya melalui pilpres secara langsung pada 2004.

Menurut Faisal Basri, tantangan bagi bangsa Indonesia setelah era baru reformasi politik tersebut ialah memadukan seluruh kekuatan dan potensi bangsa untuk bergerak maju dengan kecepatan tinggi. Hal ini juga didukung oleh modal dasar dalam wujud fisik yang dimiliki bangsa Indonesia lebih dari cukup untuk membangun peradaban baru tersebut (Kompas, 20/9/2004).

Editor:
YOHAN WAHYU
Bagikan