logo Kompas.id
RisetPartai Kebangkitan Nusantara...
Iklan

Partai Kebangkitan Nusantara Memperjuangkan ”Nusantaraisme”

Partai Kebangkitan Nusantara hadir menawarkan penguatan ”Nusantaraisme” sebagai spirit Indonesia sentris.

Oleh
YOHAN WAHYU
· 0 menit baca
Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Anas Urbaningrum (berdiri) saat menyampaikan pidatonya di Lapangan Silang Monumen Nasional, Jakarta, dalam rangkaian Musyawarah Luar Biasa PKN, Sabtu (15/7/2023).
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Anas Urbaningrum (berdiri) saat menyampaikan pidatonya di Lapangan Silang Monumen Nasional, Jakarta, dalam rangkaian Musyawarah Luar Biasa PKN, Sabtu (15/7/2023).

Partai Kebangkitan Nusantara lahir sebagai partai politik mandiri dan dibangun berbasis kegotongroyongan para kadernya. Partai ini berkomitmen menjaga potensi dan kekayaan Nusantara dengan memperkuat kehadiran dan fungsi partai politik. Pemilu 2024 menjadi tantangan bagi partai pendatang baru ini untuk meraih potensi elektoralnya.

Dalam proses kelahirannya, secara administratif, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) merupakan kelanjutan dari Partai Karya Perjuangan. Partai ini pernah menjadi peserta Pemilu 2009 dengan perolehan suara 351.440 atau 0,34 persen dari total suara sah nasional. Namun, perolehan suara ini belum mampu membuat Partai Karya Perjuangan lolos ambang batas parlemen sehingga tidak bisa mendudukkan wakilnya di kursi DPR.

Editor:
ANDREAS YOGA PRASETYO
Bagikan