Pentingnya Pembangunan Infrastruktur Transportasi Massal di ASEAN
Sejumlah kota metropolitan di ASEAN menghadapi berbagai persoalan urban, seperti kemacetan dan polusi udara, sehingga perlu mengoptimalkan layanan transportasi massal untuk mengatasi permasalahan ini.
Pertumbuhan ekonomi negara-negara ASEAN satu dekade terakhir menjadi katalisator munculnya sejumlah kota metropolitan di Asia Tenggara. Namun, sejumlah kota itu masih menghadapi persoalan urban, seperti kemacetan dan polusi udara. Meningkatkan layanan transportasi umum perlu dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini.
Sepanjang 10 tahun terakhir, perekonomian ASEAN menunjukkan tren yang positif. Hal ini dapat dilihat dari kenaikan secara konsisten kontribusi ASEAN terhadap produk domestik bruto (PDB) dunia, yakni dari 3,0 persen pada 2010 menjadi 3,6 persen pada 2022. Di samping itu, rata-rata pertumbuhan ekonomi ASEAN mencapai 3,98 persen. Angka ini 1,38 persen lebih tinggi daripada rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia, yaitu 2,6 persen. Negara-negara ASEAN pun juga dinilai cukup tangguh menghadapi berbagai tantangan perekonomian dunia (Kompas.id, 7/9/2023).