logo Kompas.id
Riset”Shoppertainment”, Konten...
Iklan

”Shoppertainment”, Konten Media Sosial Melejitkan Ekonomi Digital

Indonesia akan menjadi pasar ”shoppertainment” terbesar dari lima negara lain di kawasan Asia Pasifik. Sekitar 26 persen ceruk ”shoppertainment” di Asia Pasifik akan dikuasai Indonesia pada 2025.

Oleh
Yohanes Advent Krisdamarjati
· 1 menit baca
Siaran langsung penjualan produk pakaian dan aksesori luar ruang melalui lokapasar dan media sosial pada puncak Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 12.12 di gerai Angsana Outdoor di kawasan Sudimara Jaya, Ciledug, Kota Tangerang, Banten, Senin (12/12/2022).
KOMPAS/PRIYOMBODO

Siaran langsung penjualan produk pakaian dan aksesori luar ruang melalui lokapasar dan media sosial pada puncak Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 12.12 di gerai Angsana Outdoor di kawasan Sudimara Jaya, Ciledug, Kota Tangerang, Banten, Senin (12/12/2022).

Platform media sosial kian menjadi pusat peredaran informasi dan juga interkoneksi antarmasyarakat secara digital. Bahkan, medsos pun kini juga menjadi ruang membangun ekosistem transaksi jual-beli barang dan jasa secara daring. Konten-konten digital di medsos menjadi bagian penting dalam membangun komunikasi, interaksi, dan juga transaksi jual-beli yang dikemas dalam nuansa shoppertainment.

Istilah shoppertainment mulai mengemuka ketika platform di medsos mulai menyediakan kanal dagang dan menawarkan fitur integrasi antara wahana jual-belidaring dan akun medsos. Selain itu, dipicu juga oleh aplikasi e-dagang yang mulai menyodorkan fasilitas berupa liveshopping, konten video berdurasi pendek, dan fitur lainnya yang mirip dengan yang ada di medsos.

Editor:
BUDIAWAN SIDIK ARIFIANTO
Bagikan