logo Kompas.id
β€Ί
Risetβ€ΊIdeologi Menjadi Kekuatan dan ...
Iklan

Ideologi Menjadi Kekuatan dan Tantangan PKS

Partai Keadilan Sejahtera membuktikan diri mampu bertahan di tengah gelombang politik. Partai ini memiliki loyalitas pemilih yang ideologis. Mampukah PKS meraup pemilih baru pada Pemilu 2024?

Oleh
YOHAN WAHYU
Β· 1 menit baca
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menyampaikan pidato kebangsaan pada puncak peringatan Milad ke-20 PKS di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/5/2022). Acara ini dimeriahkan bazar dan pesta rakyat, hiburan musik, dan pidato kebangsaan dari tokoh PKS dan tokoh politik dari partai lain.
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menyampaikan pidato kebangsaan pada puncak peringatan Milad ke-20 PKS di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/5/2022). Acara ini dimeriahkan bazar dan pesta rakyat, hiburan musik, dan pidato kebangsaan dari tokoh PKS dan tokoh politik dari partai lain.

Pertimbangan ideologi menjadi basis alasan pemilih memberikan dukungan kepada Partai Keadilan Sejahtera. Hal ini makin menegaskan, ideologi memang begitu melekat dalam potret sekaligus citra partai ini dalam membangun relasi dengan pemilihnya. Meskipun demikian, ideologi juga menjadi tantangan bagi partai ini untuk melebarkan sayap guna meraup pemilih baru.

Kesimpulan ini terekam dari hasil survei Litbang Kompas pada Juni lalu. Dari sisi elektoral, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebenarnya relatif stabil, meskipun secara tren angka elektabilitasnya cenderung mengalami dinamika dari hasil sejumlah survei yang digelar Litbang Kompas.

Editor:
ANDREAS YOGA PRASETYO
Bagikan