9,9 Juta Keluarga Belum Punya Rumah, Anggota DPR Justru Dapat Tunjangan Perumahan

Anggota DPR baru memperoleh tunjangan perumahan setiap bulan pada saat ada rumah dinas yang bisa digunakan.

KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Suasana salah satu sudut kawasan kompleks rumah dinas anggota DPR di Kalibata, Jakarta, Jumat (4/10/2024).

Deretan rumah dinas anggota DPR di kawasan Kalibata, Jakarta, masih tampak berdiri kokoh. Bangunan jelas masih layak huni saat Kompas menilik ke dalam salah satu rumah. Namun, atas usulan dari anggota DPR 2019-2024 di pengujung masa jabatannya, fasilitas rumah dinas bagi anggota DPR itu diputuskan tak lagi akan diberikan kepada anggota DPR 2024-2029. Sebagai gantinya, tunjangan perumahan. Ratusan rumah dinas pun terancam terbengkalai, sementara penghasilan anggota DPR semakin membengkak. Ironis, saat rakyat yang mereka wakili banyak yang kesulitan memperoleh rumah.

Tiga orang staf anggota DPR periode 2019-2024 dari Partai Kebangkitan Bangsa, Luqman Hakim, terlihat tengah mengemas barang-barang tersisa milik atasannya, seperti buku, alat elektronik, dan karpet, yang masih berada di rumah dinas anggota DPR di Kalibata, Jakarta, Jumat (4/10/2024) siang. Barang-barang milik pribadi tersebut akan segera dibawa pulang ke daerah Magelang, Jawa Tengah, tempat tinggal Luqman Hakim dan tiga orang stafnya tersebut.