KABINET
Sinyal Pemisahan Kementerian Menguat, Prabowo Ingin Setiap Instansi Fokus pada Satu Bidang
Prabowo mengkaji pemisahan sejumlah kementerian di kabinetnya kelak. Ia tak ingin ada kementerian dengan tugas rangkap.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F09%2F25%2F580c2726-ce2a-4f7d-afe7-5c140396b08e_jpg.jpg)
Menteri Pertahanan yang juga presiden terpilih Prabowo Subianto (tengah) bersama Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid menuju ruangan untuk mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/9/2024). Prabowo menghadiri rapat terakhir sebagai Menteri Pertahanan dengan Komisi I DPR periode 2019-2024.
JAKARTA, KOMPAS — Jumlah kementerian pada kabinet periode lima tahun mendatang bakal bertambah dibandingkan dengan kabinet periode 2019-2024. Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto merancang setiap kementerian hanya fokus pada satu bidang. Sejumlah kementerian yang masih mengurus beberapa bidang akan dipecah.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, meski belum final, proses penyusunan kabinet periode 2024-2029 sudah kian mengerucut. Selain soal tokoh yang akan menjadi menteri beserta portofolionya, Prabowo Subianto juga mengkaji soal pemecahan sejumlah kementerian yang mengurusi lebih dari satu bidang. Hal itu penting karena Prabowo ingin agar setiap kementerian fokus mengurus satu bidang kerja saja.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 2 dengan judul "Kementerian Hanya Fokus Satu Bidang".
Baca Epaper Kompas