Puan Ingatkan ”Meaningful Participation” pada Legislasi, Formappi: Sudah Tak Relevan
RUU yang dihasilkan DPR sekarang justru banyak yang dikritik oleh rakyat sendiri.
JAKARTA, KOMPAS — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Puan Maharani dalam pidatonya di Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR dan DPD, Jakarta, Jumat (16/8/2024), mengingatkan bahwa DPR dan pemerintah harus memiliki komitmen keberpihakan kepada rakyat dalam menyusun undang-undang. Di sisi lain, penting pula pelibatan masyarakat dalam proses penyusunannya sehingga tercapai partisipasi bermakna atau meaningful participation. Komitmen ini penting agar undang-undang tidak menjadi jalan untuk melegitimasi kekuasan yang sewenang-wenang.
Namun, apa yang diungkapkan Puan tersebut, bagi Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), sudah tak relevan. Sebab, menurut peneliti Formappi, Lucius Karus, Sabtu (17/8/2024), DPR hanya tinggal satu masa sidang lagi dan jabatan anggota DPR periode sekarang sudah mau berakhir.