logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊPPK Tapos Ungkap Intimidasi...
Iklan

PPK Tapos Ungkap Intimidasi Terkait Upaya Penggelembungan Suara Caleg Golkar

Intimidasi yang diterima anggota PPK Tapos, Depok, diduga terkait upaya penggelembungan suara caleg Partai Golkar.

Oleh
WILLY MEDI CHRISTIAN NABABAN
Β· 0 menit baca
Saksi peserta Pemilu 2024 memotret hasil rekapitulasi suara saat rapat pleno pencermatan hasil rekapitulasi suara di Kantor Kecamatan Tapos, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (7/3/2024).
KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Saksi peserta Pemilu 2024 memotret hasil rekapitulasi suara saat rapat pleno pencermatan hasil rekapitulasi suara di Kantor Kecamatan Tapos, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (7/3/2024).

DEPOK, KOMPAS β€” Modus serta pihak yang mengintimidasi anggota Panitia Pemilihan Kecamatan atau PPK Tapos, Kota Depok, Jawa Barat, mulai terkuak. Ancaman yang diterima oleh salah satu anggota PPK Tapos itu diduga terkait dengan upaya penggelembungan suara calon anggota legislatif dari Partai Golkar untuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Depok.

”Yang mengintimidasi dari kubu Golkar. Mereka minta agar dipercepat rekapitulasinya. Padahal, kami sadar masih ada beda data antara hasil rekap manual dan data di Sirekap (sistem informasi rekapitulasi),” kata Riswan Setiawan, anggota PPK Tapos yang menerima ancaman, di sela-sela proses pencermatan hasil rekapitulasi di Kantor Kecamatan Tapos, Depok, Jawa Barat, Kamis (7/3/2024).

Editor:
ANITA YOSSIHARA
Bagikan