logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊFaktor Keluarga Jokowi Ungkit ...
Iklan

Faktor Keluarga Jokowi Ungkit PSI di Surakarta

Jumlah kursi PSI di DPRD Kota Surakarta berpotensi meningkat lima kali lipat. Apa yang memengaruhi lonjakan itu?

Oleh
NINO CITRA ANUGRAHANTO
Β· 1 menit baca
Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia Grace Natalie menyerahkan surat keputusan pengangkatan Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI saat acara Kopi Darat Nasional: Deklarasi Politik PSI di Ballroom Djakarta Theater, Jakarta, Senin (25/9/2023). Kaesang Pangarep secara resmi memimpin PSI menggantikan Giring Ganesha.
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia Grace Natalie menyerahkan surat keputusan pengangkatan Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI saat acara Kopi Darat Nasional: Deklarasi Politik PSI di Ballroom Djakarta Theater, Jakarta, Senin (25/9/2023). Kaesang Pangarep secara resmi memimpin PSI menggantikan Giring Ganesha.

Keluarga Presiden Joko Widodo seakan mengungkit perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia pada Pemilu 2024 di Kota Surakarta, Jawa Tengah. Suara PSI melonjak di basis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Dominasi partai berlambang banteng itu pun seolah tergerus di kandangnya sendiri.

Berdasarkan hasil rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surakarta, PSI meraup 39.582 suara dalam pemilihan legislatif untuk Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Kota Surakarta pada Pemilu 2024 ini. Jumlah suara itu memosisikan partai itu menjadi peraih suara terbanyak ketiga di bawah PDI-P dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan