logo Kompas.id
Politik & HukumDistribusi Logistik di Banda...
Iklan

Distribusi Logistik di Banda Aceh Rampung, Petugas Jemput Suara ke Rumah Sakit

Persiapan pelaksanaan Pemilu 2024 di Kota Banda Aceh sudah mencapai final. Warga diajak ikuti pemilu dengan gembira.

Oleh
ZULKARNAINI
· 2 menit baca
Petugas membawa kotak suara untuk didistribusikan ke TPS-TPS di Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, Selasa (13/2/2024).
KOMPAS/ZULKARNAINI

Petugas membawa kotak suara untuk didistribusikan ke TPS-TPS di Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh, Selasa (13/2/2024).

BANDA ACEH, KOMPAS — Logistik Pemilu 2024 di Kota Banda Aceh, Aceh, ditargetkan selesai distribusi pada Selasa (13/2/2024). Sebanyak 169.146 orang di kota itu akan memberikan hak suara di tempat pemungutan suara, Rabu, kecuali warga sakit akan dikunjungi petugas jemput bola ke rumah dan rumah sakit.

Yusri mengatakan, pihaknya tidak menyediakan TPS khusus bagi pemilih yang sedang dalam perawatan di RS. Namun, mereka yang telah melaporkan pemindahan TPS akan dilayani dengan cara jemput bola.

Baca juga: Serangan Fajar Mengintai Jelang Pencoblosan

”Pemilih yang sedang dirawat atau keluarga yang menenami sudah diberi kesempatan oleh KPU untuk mengurus pindah TPS,” kata Yusri.

Yusri mengatakan, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada warga untuk memastikan dapat memberikan hak suara pada 14 Februari 2024. Di Banda Aceh, sebanyak 618 TPS akan melayani 169.146 pemilih.

https://cdn-assetd.kompas.id/OFZhDqnVqMQc0J6flx3LlvKfglI=/1024x726/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F02%2F13%2Fbfba47ee-6105-4c57-b3de-6468d67782f8_png.png

Bagi kelompok disabilitas, KIP Banda Aceh tidak menyediakan TPS khusus, tetapi dijamin semua TPS ramah bagi disabilitas.

Dia mengajak semua warga negara yang telah memenuhi ketentuan memiliki hak suara dalam Pemilu 2024 untuk tidak golput. Satu suara sangat berharga untuk masa depan Indonesia.

Bagi kelompok disabilitas, KIP Banda Aceh tidak menyediakan TPS khusus, tetapi Yusri menjamin semua TPS ramah bagi disabilitas. Selain itu, petugas juga disiapkan untuk melayani pemilih berkebutuhan khusus.

Iklan

Baca juga: Ketiadaan Politik di Tahun Politik

Logistik Pemilu 2024 mulai didistribusikan ke desa-desa pada Selasa dan dipastikan pada sore hari semua TPS telah mendapatkan logistik. Panitia pelaksana di tingkat desa mulai mempersiapkan TPS.

https://cdn-assetd.kompas.id/8wTlBsHyXsAus_DAtO5Hifs7gY0=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F02%2F13%2Fde89faf6-8f2e-4d88-9241-c90d936a7c82_jpg.jpg

Ketua Komisi Independen Pemilihan Kota Banda Aceh Yusri Razali

Yusri optimistis Pemilu 2024 di Banda Aceh akan berlangsung lancar. Petugas KPPS diminta untuk menjaga kesehatan karena mereka akan bekerja keras pada hari pemungutan suara hingga perhitungan suara rampung.

Berkaca pada Pemilu 2019, banyak petugas KPPS yang tumbang karena kelelahan. Untuk mengantisipasi kejadian terulang, KIP Banda Aceh dan Pemko Banda Aceh menyiagakan petugas kesehatan di TPS.

Ketua Panitia Pengawas Pemilih (Panwaslih) Kota Banda Aceh Ely Safrida menuturkan, jelang hari pemungutan suara patroli dan sosialisasi antipolitik uang, antikecurangan, dan antiintimidasi diperkuat. Ely mengajak warga ikut mengawasi tahapan pemilu agar berjalan penuh demokrasi.

”Jangan terima uang dan materi. Jika ada temuan politik uang, laporkan kepada kami,” kata Ely.

https://cdn-assetd.kompas.id/bVF6w8IJlDA8L4NF20gBHg5R1Tw=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F02%2F11%2F81a66142-c948-4f15-9e8a-41f8542c9be4_jpg.jpg

Seorang penyandang disabilitas membubuhkan tanda tangan dan harapan dalam deklarasi pemilu tanpa intimidasi pada Sabtu (10/2/2024) di Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh.

Penjabat Wali Kota Banda Aceh Amiruddin mengatakan, persiapan pelaksanaan Pemilu 2024 di kota itu sudah mencapai final. Dia melihat warga antusias untuk menyambut hari pemungutan suara. Dia mengajak warganya untuk mengikuti pemilu dengan gembira dan memilih calon pemimpin sesuai hati nurani.

Baca juga: Pemilih Pemula Gen Z, Antusias tapi Bingung

Editor:
IRMA TAMBUNAN
Bagikan