logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊSudah Tiga Super Tucano Jatuh,...
Iklan

Sudah Tiga Super Tucano Jatuh, Investigasi Harus Menyeluruh

Hingga kini tiga pesawat Super Tucano mengalami kecelakaan, termasuk yang terjadi di Pasuruan. Dari 16 unit, sejak dikirim dari Brasil pada 2012, kini tersisa 13 pesawat Super Tucano. Investigasi menyeluruh dibutuhkan.

Oleh
NORBERTUS ARYA DWIANGGA MARTIAR
Β· 0 menit baca
Lokasi jatuhnya satu dari dua pesawat TNI AU Super Tucano Skuadron Udara 21 di lereng pegunungan Bromo, Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, Jumat (17/11/2023).
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Lokasi jatuhnya satu dari dua pesawat TNI AU Super Tucano Skuadron Udara 21 di lereng pegunungan Bromo, Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, Jumat (17/11/2023).

JAKARTA, KOMPAS β€” Kecelakaan dua pesawat jenis EMB 314 Super Tucano yang terjadi di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, bukanlah yang pertama kali. Agar peristiwa serupa tak kembali terulang, otoritas yang berwenang diharapkan dapat melakukan investigasi, dan untuk sementara waktu unit-unit pesawat Super Tuscano tak dioperasikan dahulu.

Pada 10 Februari 2016, satu unit pesawat EMB 314 Super Tucano dengan nomor ekor TT-3108 jatuh dan menimpa rumah warga di Kota Malang. Pada insiden tersebut, tiga orang tewas, yakni dua penerbang TNI AU dan seorang warga sipil.

Editor:
MADINA NUSRAT
Bagikan