Pengumuman Seleksi Bawaslu di 514 Wilayah Ditunda, Pengawasan Pemilu Bisa Terganggu
Penundaan pengumuman dan pelantikan anggota Bawaslu kabupaten/kota dikhawatirkan akan mengganggu pengawasan pemilu yang kini sudah memasuki tahapan krusial.
Suasana kondusif di Bawaslu.
JAKARTA, KOMPAS — Keterlambatan pengumuman seleksi anggota Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu di 514 kabupaten/kota dinilai merugikan karena penyelenggaraan pemilu sudah memasuki tahapan krusial. Bawaslu RI dituntut menjelaskan secara transparan penyebab keterlambatan pengumuman seleksi karena berkaitan dengan masa jabatan Bawaslu kabupaten/kota serta anggaran negara. Tak hanya itu, Bawaslu juga bisa dilaporkan melanggar etik karena penundaan itu.
Sekretaris Jenderal Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Kaka Suminta mempertanyakan langkah Bawaslu menunda pengumuman seleksi Bawaslu di 514 kabupaten/kota tersebut. Semestinya, hasil seleksi diumumkan pada 12 Agustus dan dilanjutkan dengan pelantikan pada 14 Agustus.