logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊHadapi Perang Modern, TNI AL...
Iklan

Hadapi Perang Modern, TNI AL Siapkan Sistem Senjata Armada Terpadu

TNI AL menyiapkan Sistem Senjata Armada Terpadu. Untuk mengoperasikan sistem itu, dilakukan interaksi KRI, marinir, pangkalan, dan pesawat dengan teknologi. Sebagai konsep awal, terbuka pengembangan lebih lanjut.

Oleh
WILLY MEDI CHRISTIAN NABABAN
Β· 0 menit baca
<i>Harbour tug boat</i> atau kapal tunda yang akan diluncurkan di dermaga galangan PT Noahtu Shipyard, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (7/3/2023). TNI Angkatan Laut membangun dua kapal tunda bekerja sama dengan industri dalam negeri, yakni PT Noahtu Shipyard.
FAKHRI FADLURROHMAN

Harbour tug boat atau kapal tunda yang akan diluncurkan di dermaga galangan PT Noahtu Shipyard, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (7/3/2023). TNI Angkatan Laut membangun dua kapal tunda bekerja sama dengan industri dalam negeri, yakni PT Noahtu Shipyard.

JAKARTA, KOMPAS β€” Menghadapi ancaman perang modern, Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut menyiapkan Sistem Senjata Armada Terpadu. Sistem itu merupakan pengembangan konsep perang modern network centric warfare yang melibatkan kombinasi taktik, teknik, prosedur, dan penyebaran informasi secara langsung atau waktu yang sama.

Dalam Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) itu terdapat kapal perang Republik Indonesia (KRI), marinir, pangkalan, dan pesawat. Dalam mengoperasikannya, dilakukan interaksi antar-unsur dengan dukungan komunikasi dan elektronika.

Editor:
MADINA NUSRAT
Bagikan