Pulihkan Kepercayaan Publik terhadap MK
Anwar Usman terpilih kembali memimpin Mahkamah Konstitusi. Kali ini, ia didampingi Saldi Isra. Memulihkan kepercayaan publik terhadap MK menjadi salah satu tugas mereka.
Ketua Mahkamah Konstitusi terpilih Anwar Usman (kiri) dan Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi terpilih Saldi Isra (kanan) berjabat tangan setelah rapat pleno pemilihan ketua dan wakil ketua Mahkamah Konstitusi periode 2023-2028 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (15/3/2023).
JAKARTA,KOMPAS - Setelah melalui proses pemilihan yang alot, Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2018-2023 Anwar Usman terpilih kembali sebagai Ketua MK hingga lima tahun ke depan dengan didampingi Saldi Isra sebagai wakil ketua. Kolaborasi Anwar-Saldi diharapkan mampu memulihkan kepercayaan publik terhadap MK, utamanya setelah muncul sejumlah kasus yang menimpa lembaga negara pengawal konstitusi tersebut.
Proses pemilihan ketua dan wakil ketua MK periode 2023-2028, di Gedung MK, Jakarta, Rabu (15/3/2023), dimulai pukul 11.00, dengan menggelar rapat permusyawaratan hakim guna memperoleh mufakat terkait kedua posisi itu. Namun, hingga pukul 14.00, kata sepakat tak tercapai di antara sembilan hakim MK. Karena itu, pemilihan diputuskan berbasis suara terbanyak melalui pemungutan suara.