logo Kompas.id
Politik & HukumData Hasil Verifikasi Faktual ...
Iklan

Data Hasil Verifikasi Faktual Parpol Diduga Dimanipulasi

Tim ”Kompas” mendapat dokumen berita acara verifikasi faktual parpol calon peserta Pemilu 2024 tahap pertama di sejumlah kabupaten/kota, provinsi, dan nasional. Ada sejumlah data yang berbeda di berita acara itu.

Oleh
Tim Kompas
· 1 menit baca
Ketua Komisi Pemilihan Umum Depok Nana Shobarna menulis surat pernyataan tidak menjadi anggota partai bagi warga Kecamatan Sawangan, Depok, Kamis (27/10/2022). Ia menemukan sejumlah warga yang namanya tercatut sebagai anggota partai politik.
YOSEPHA DEBRINA RATIH PUSPARISA

Ketua Komisi Pemilihan Umum Depok Nana Shobarna menulis surat pernyataan tidak menjadi anggota partai bagi warga Kecamatan Sawangan, Depok, Kamis (27/10/2022). Ia menemukan sejumlah warga yang namanya tercatut sebagai anggota partai politik.

JAKARTA, KOMPAS — Masyarakat sipil mengungkapkan temuan dugaan manipulasi data hasil verifikasi faktual partai politik calon peserta Pemilu 2024 di Sulawesi Selatan. Mereka juga mengantongi temuan serupa di beberapa daerah lain. Hal ini juga sebangun dengan informasi dan dokumen-dokumen berita acara verifikasi faktual parpol tahap pertama yang tim Kompas terima dari penyelenggara pemilu di sejumlah provinsi serta kabupaten dan kota.

Temuan masyarakat sipil terkait dugaan manipulasi hasil verifikasi faktual parpol itu diungkapkan dalam konferensi pers, Minggu (11/12/2022), beberapa hari jelang penetapan parpol peserta Pemilu 2024 pada 14 Desember. Mereka juga membuka posko aduan khusus tentang dugaan pelanggaran verifikasi faktual itu. Identitas pelapor akan dilindungi.

Editor:
ANTONY LEE
Bagikan