logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊSopir Sebut Sambo Mengumpulkan...
Iklan

Sopir Sebut Sambo Mengumpulkan Anak Buahnya seusai Penembakan di Duren Tiga

Romer, salah satu ajudah Ferdy Sambo, menyampaikan, ia melihat senjata Sambo terjatuh saat Sambo keluar dari mobil. Romer juga mengaku saat itu Sambo mengenakan sarung tangan. Namun, Sambo membantahnya.

Oleh
DIAN DEWI PURNAMASARI
Β· 1 menit baca
Tersangka Richard Eliezer Pudihang Lumiu mengikuti rangkaian rekonstruksi pembunuhan Brigadir Novriansyah Yosua Hutabarat di rumah dinas Ferdy Sambo di kompleks Rumah Dinas Polri, Jalan Duren Tiga Utara, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022). Rekonstruksi pembunuhan Brigadir Novriansyah Yosua Hutrabarat ini menghadirkan tersangka bekas Kadiv Propram Polri Ferdy Sambo; istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi; ajudan Ferdy Sambo, Ricky Rizal; penjaga rumah Ferdy Sambo, Richard Eliezer Pudihang Lumiu; dan sopir Kuat Ma'ruf. Dalam proses rekonstruksi ini dilakukan 78 adegan. Durasi waktu berlangsungnya adegan ulang ini selama 7,5 jam. Selain dilakukan adegan ulang proses pembunuhan Brigadir Novriansyah Yosua Hutabarat yang berlatar di rumah pribadi dan rumah dinas Ferdy Sambo, simulasi adegan proses di Magelang pun turut dilakukan dalam rangakaian ini.
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Tersangka Richard Eliezer Pudihang Lumiu mengikuti rangkaian rekonstruksi pembunuhan Brigadir Novriansyah Yosua Hutabarat di rumah dinas Ferdy Sambo di kompleks Rumah Dinas Polri, Jalan Duren Tiga Utara, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022). Rekonstruksi pembunuhan Brigadir Novriansyah Yosua Hutrabarat ini menghadirkan tersangka bekas Kadiv Propram Polri Ferdy Sambo; istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi; ajudan Ferdy Sambo, Ricky Rizal; penjaga rumah Ferdy Sambo, Richard Eliezer Pudihang Lumiu; dan sopir Kuat Ma'ruf. Dalam proses rekonstruksi ini dilakukan 78 adegan. Durasi waktu berlangsungnya adegan ulang ini selama 7,5 jam. Selain dilakukan adegan ulang proses pembunuhan Brigadir Novriansyah Yosua Hutabarat yang berlatar di rumah pribadi dan rumah dinas Ferdy Sambo, simulasi adegan proses di Magelang pun turut dilakukan dalam rangakaian ini.

JAKARTA, KOMPAS – Dalam persidangan pada Selasa (8/11/2022), Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi, meminta maaf kepada sejumlah mantan ajudan pribadinya. Akibat penembakan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat di kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, mereka harus mengikuti proses hukum di pengadilan. Di persidangan itu, mantan sopir Sambo, Prayogi Ikatara Wikaton, menyebut majikannya sempat mengumpulkan orang di rumah setelah penembakan Nofriansyah.

”Saya ingin sampaikan permohonan maaf kepada mereka. Karena, saya sudah menganggap mereka sebagai anak-anak saya. Karena ada peristiwa ini, mereka harus diproses dan bahkan harus membatalkan pernikahan. Saya sampaikan permintaan maaf kepada anak-anak saya ini,” ujar Sambo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022).

Editor:
MADINA NUSRAT
Bagikan