logo Kompas.id
โ€บ
Politik & Hukumโ€บPemerintah Buka Pintu...
Iklan

Pemerintah Buka Pintu Penerbangan dari 18 Negara

Pandemi Covid-19 terus menunjukkan perbaikan dengan status konfirmasi nasional turun 98,4 persen Untuk itu, pemerintah akan buka kunjungan 18 negara. Padahal kekebalan komunal masih harus tunggu survei seroprevalensi.

Oleh
Mawar Kusuma Wulan
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/0mi5k3SAnq_s2fWuWDbJzr1J0Gs=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2Fd1111758-483d-4b7b-8ef1-4a9681ac862a_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Suasana di area kedatangan penumpang Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (17/8/2020). Industri penerbangan menjadi salah satu sektor yang terdampak parah selama pandemi Covid-19. Pembukaan penerbangaan dengan batasan jumlah penumpang maksimal 70 persen dari kapasitas belum membuat penerbangan bergairah. Jumlah penerbangan belum pulih seperti semula.Kompas/Heru Sri Kumoro17-08-2020

JAKARTA, KOMPAS - Situasi pandemi Covid-19 terus menunjukkan perbaikan dengan status konfirmasi harian nasional turun 98,4 persen dari puncak kasus. Seiring makin membaiknya kondisi pandemi, pemerintah akan membuka kunjungan dari 18 negara. Bandara Ngurah Rai di Bali juga akan membuka kembali jalur penerbangan internasional dalam pekan ini.

โ€œMengenai negara-negara yang bisa masuk ke Indonesia, ada 18 negara dan nanti saya pikir akan diumumkan melalu SE (surat edaran) mendagri,โ€ ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam keterangan bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto serta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, usai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo pada Senin (11/10/2021).

Editor:
suhartono
Bagikan