logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊPerburuan DPO Mujahidin...
Iklan

Perburuan DPO Mujahidin Indonesia Timur Harus Segera Dituntaskan

Setelah tewasnya Ali Kalora dan Jaka Ramadhan, masih ada empat anggota MIT yang masuk daftar pencarian orang. Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo menekankan pengejaran terhadap keempatnya harus terus dilakukan.

Oleh
Kurnia Yunita Rahayu
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/D0PCXVOA1qijm7--6C0MQKWNFZ0=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2F4331b418-953f-44cf-8b7e-a728ee93257a_JPG.jpg
KOMPAS/VIDELIS JEMALI

Anggota Satuan Tugas Operasi Tinombala menyisir jalan di Desa Lembantongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengan, Selasa (1/12/2020), untuk mengejar anggota kelompok terorisme Mujahidin Indonesia Timur (MIT). Anggota MIT membunuh empat warga Dusun V Lewonu, Desa Lembantongoa, Jumat (27/11/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€” Satuan Tugas Madago Raya diminta tetap waspada meski pimpinan kelompok teror Mujahidin Indonesia Timur atau MIT, Ali Kalora, telah tewas. Pengejaran anggota MIT yang tersisa harus segera dituntaskan sebelum mereka kembali membangun kekuatan dan mengancam keamanan masyarakat.

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo saat memberikan pengarahan kepada Satuan Tugas Madago Raya di Poso, Sulawesi Tengah, Selasa (28/9/2021), bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengapresiasi operasi gabungan yang mampu menangkap pimpinan kelompok teror MIT, Ali Kalora. Keberhasilan itu diklaim sebagai wujud kehadiran TNI dan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dari segala ancaman teror.

Editor:
Madina Nusrat
Bagikan