logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊAkhiri Polemik Antara KPU dan ...
Iklan

Akhiri Polemik Antara KPU dan DKPP

KPU dan DKPP diminta mengakhiri polemik yang muncul menyusul pemecatan Arief Budiman sebagai Ketua KPU. Sebab, sebagai sesama penyelenggara pemilu, hal tersebut tak elok dilihat oleh masyarakat.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/n07DtotvGYHSC1nlf6UPBZYUV8w=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2Fecbb61b8-eaa3-482a-80b6-0be8715b4b3e_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman (kiri) dan Ilham Saputra (kanan), memberikan keterangan dalam jumpa pers di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Jumat (15/1/2021).

JAKARTA, KOMPAS β€” Putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu yang memberhentikan Arief Budiman dari jabatan Ketua Komisi Pemilihan Umum sama sekali tidak berkaitan dengan politik. Karena itu, segala spekulasi terkait dengan persoalan tersebut harus diakhiri.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Pramono Ubaid Tanthowi, saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (16/1/2021), mengatakan, pemberhentian Arief Budiman oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) disebabkan oleh dua hal.

Editor:
susanarita
Bagikan