logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊBelasan Kontestan Pilkada 2020...
Iklan

Belasan Kontestan Pilkada 2020 Berharta Minus

Di Pilkada 2020, ada kandidat yang melaporkan kekayaan mencapai puluhan hingga ratusan miliar rupiah. Namun, ada pula belasan kandidat yang hartanya minus alias memiliki utang dengan nilai nominal melebihi hartanya.

Oleh
Tim Kompas
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/-wY25jLjDn-tzbXcXcPK9dOuJPQ=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F20200924ZAK08_1601044768.jpg
KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Para pasangan calon, anggota KPU Lombok Tengah, Badan Pengawas Pemilu Lombok Tengah, perwakilan partai politik, aparat keamanan, dan pihak terkait menggunakan masker dan alat pelindung diri lain pada Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Pengumuman Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, di Praya, Kamis (24/9/2020).

JAKARTA, KOMPAS β€” Pilkada serentak 2020 diwarnai disparitas harta kekayaan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang sangat lebar. Selain ada kandidat dengan kekayaan mencapai puluhan hingga ratusan miliar rupiah, ada pula kandidat yang hartanya minus alias memiliki utang dengan nilai nominal melebihi hartanya.

Hasil olah data laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) 1.474 calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) per 19 Oktober menunjukkan, 12 kandidat melaporkan harta mereka minus. Jumlah yang dilaporkan bervariasi, mulai dari minus Rp 8 juta hingga minus Rp 3,5 miliar.

Editor:
Antony Lee
Bagikan