logo Kompas.id
โ€บ
Politik & Hukumโ€บKinerja Legislasi Berpotensi...
Iklan

Kinerja Legislasi Berpotensi Terganggu akibat Wabah Covid-19

Wabah Covid-19 diperkirakan akan berdampak pada kinerja legislasi DPR. Sejumlah RUU yang pembahasannya ditargetkan selesai cepat akan terhambat. Pasalnya, anggota dan pegawai DPR harus bekerja dari rumah.

Oleh
Rini Kustiasih
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/B33-_26CPDs2cKT9wnm38KBarVk=/1024x698/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F6d9f5768-365a-42bb-8f5f-1761cbf564f9_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Warga berada di jalur pedestrian kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (17/3/2020). Kesadaran warga untuk mengurangi kegiatan di ruang publik terutama yang melibatkan kerumunan orang diharapkan dapat turut memberikan kontribusi dalam menekan penyebaran Covid-19.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Pembahasan legislasi di Dewan Perwakilan Rakyat berpotensi terganggu karena merebaknya wabah Covid-19. Pimpinan DPR sedang membahas kemungkinan untuk memperpanjang reses atau menerapkan praktik bekerja dari rumah guna mengantisipasi kemungkinan penyebaran virus di lingkungan anggota dan pegawai DPR. Di sisi lain, tugas-tugas legislasi, pengawasan, dan penganggaran diharapkan tidak terganggu signifikan dengan adanya wabah tersebut.

Wakil Ketua DPR dari Partai Golkar Azis Syamsuddin mengatakan, mengenai kemungkinan reses dan praktik bekerja dari rumah, hal itu masih akan dibawa di dalam rapat pimpinan (rapim) dan Badan Musyawarah (Bamus). Hal itu merupakan mekanisme normatif.

Editor:
susanarita
Bagikan