Merawat Keberagaman Kunci Kemajuan Peradaban Bangsa
Keragaman di Indonesia adalah berkah yang harus disyukuri. Hal ini seharusnya tidak hanya menjadi diskursus di tingkat akademis, tetapi juga diimplementasikan dalam kinerja teknokratis pemerintah.
JAKARTA, KOMPAS - Keragaman suku, agama, dan budaya di Indonesia diyakini akan mendorong kemajuan peradaban bangsa. Namun, praktiknya dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat justru kurang menghargai keberagaman. Oleh karena itu, diperlukan pembenahan struktural terutama dari sisi pendidikan supaya masyarakat tidak antiperbedaan.
Pandangan tersebut mengemuka dalam diskusi bedah buku "Membela yang Lemah, Demi Bangsa dan Ilmu" karya Guru Besar Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta Al Makin di Jakarta, Senin (1/3/2020). Al Makin, dalam buku tersebut menyoroti isu keragaman, minoritas, khilafah, kapitalisme agama, dan mahzab Yogya.